Tes Ujian SAT: Jenis, Struktur, dan Penilaian
Ujian SAT, singkatan dari Scholastic Aptitude Test, memiliki peranan penting dalam proses penerimaan mahasiswa di universitas di Amerika Serikat dan negara lain. College Board menciptakan tes ini sebagai standar yang harus diikuti oleh pelajar setelah menyelesaikan 12 tahun pendidikan dan berencana untuk kuliah di perguruan tinggi.
Tes SAT juga menjadi panduan bagi berbagai universitas di luar negeri dalam menerima mahasiswa baru, karena pengakuan internasional yang dimilikinya. Berbeda dengan TOEFL dan IELTS yang menguji kemampuan bahasa Inggris, tes SAT menilai kesiapan untuk mengikuti kuliah S1 di luar negeri. Bahkan, nilai tes SAT bisa menjadi poin tambahan dalam melamar beasiswa.
Baca juga: Les SAT Jakarta: Panduan Lengkap untuk Persiapan Ujian SAT
Berikut beberapa informasi tentang ujian SAT:
Waktu yang Tepat untuk Mengikuti Tes Ujian SAT
Ujian SAT
Tes ini wajib diambil jika Anda ingin mendaftar ke berbagai universitas di Amerika Serikat, terutama untuk program S1. Namun, beberapa universitas dan negara juga mungkin mengharuskan atau menerima skor SAT sebagai syarat tambahan. Kebijakan ini tergantung pada lembaga pendidikan masing-masing. Beberapa negara yang menerima skor SAT dari mahasiswa internasional termasuk Malaysia, Singapura, Kanada, Inggris, dan Australia.
Jenis-jenis Tes SAT
Sebelum tahun 2021, terdapat dua jenis tes SAT:
- SAT Reasoning Test: Menguji kemampuan dalam membaca, menulis, dan memahami matematika.
- SAT Subject Test: Menguji keterampilan pada bidang studi tertentu.
Namun, sejak tahun 2021, College Board menghentikan SAT Subject Test sebagai bagian dari upaya menyederhanakan persyaratan akademis bagi pelajar.
Baca juga: Perbedaan SAT dan ACT: Pilih Ujian yang Tepat untuk Kamu
Struktur Tes SAT
Tes ini terdiri dari 3 bagian: Membaca, Menulis dan Bahasa, serta Ujian Matematika. Soal-soal berupa pilihan ganda dan uraian. Pada bagian Membaca, terdapat 52 soal pilihan ganda dengan durasi 65 menit. Bagian ini menguji kemampuan membaca yang penting saat kuliah S1 di luar negeri. Anda harus menjawab pertanyaan berdasarkan informasi dalam teks bacaan, grafik, atau tabel.
Pada bagian Menulis dan Bahasa, terdapat 44 soal pilihan ganda dengan durasi 35 menit. Di sini, Anda akan mencari kesalahan dalam teks bacaan dan memperbaikinya.
Persiapan SAT: Rahasia Sukses dalm Ujian SAT
Bagian Ujian Matematika terbagi menjadi 2 bagian. Yang pertama memperbolehkan penggunaan kalkulator dengan 38 soal dan durasi 55 menit. Yang kedua tidak memperbolehkan penggunaan kalkulator dengan 20 soal dan durasi 25 menit. Soal-soal pada bagian ini bisa pilihan ganda atau mengisi bagian kosong. Pada bagian dengan kalkulator, soal-soal lebih sulit, dan Anda diberikan daftar rumus matematika yang mungkin diperlukan.
Penilaian dalam Tes SAT
- Bagian Membaca dan Menulis dan Bahasa mendapatkan skor gabungan, sementara Bagian Ujian Matematika memiliki skor sendiri.
- Rentang skor untuk setiap bagian adalah 200-800.
- Total skor keseluruhan berkisar antara 400-1600.
Ketika mempersiapkan ujian, pastikan Anda memahami persyaratan masuk universitas yang Anda tuju dan mengetahui skor yang dibutuhkan. Jika skor ujian tidak mencapai target, Anda dapat mengikuti ujian kembali. Ingat, tes SAT bukan pengganti TOEFL atau IELTS, sehingga Anda tetap perlu mengambil ujian bahasa tersebut sesuai persyaratan kuliah di luar negeri.
Baca juga: Mengenal Fulbright Scholarship: Kesempatan Studi Luar Negeri
Tag:ujian sat