Persiapan Efektif Ujian TOEFL: Langkah-Langkah Terbaik
Tingkat kemampuan berbahasa Inggris merupakan salah satu kunci sukses bagi banyak orang di era globalisasi ini. Salah satu ujian standar yang umumnya digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris adalah TOEFL (Test of English as a Foreign Language). Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai persiapan yang efektif untuk menghadapi ujian TOEFL. Dari strategi belajar hingga tips praktis, mari kita jelajahi langkah-langkah yang dapat membantu Anda meraih skor yang diinginkan dalam ujian penting ini.
Baca juga: Studi di Amerika Serikat: Destinasi Terbaik untuk S2
Apa sih TOEFL itu?
TOEFL merupakan singkatan dari Test of English as a Foreign Language, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Tes Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing. Ini adalah ujian standar internasional yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang bukan penutur asli bahasa Inggris. TOEFL digunakan oleh ribuan universitas, lembaga pendidikan, dan organisasi di seluruh dunia sebagai salah satu persyaratan masuk, penempatan, atau penilaian kemampuan bahasa Inggris bagi calon mahasiswa, pelamar kerja, dan para profesional. Ujian ini terdiri dari empat bagian: Listening (mendengarkan), Reading (membaca), Speaking (berbicara), dan Writing (menulis), yang dirancang untuk menguji berbagai keterampilan berbahasa Inggris secara komprehensif.
Temukan informasi penting mengenai program beasiswa yang membebaskanmu dari kewajiban ikatan dinas. Baca selengkapnya disini.
Format Tes TOEFL
Tes TOEFL memiliki empat bagian, yaitu Listening, Reading, Speaking, dan Writing.
Listening
Bagian ini menguji kemampuan mendengarkan dan memahami bahasa Inggris dalam berbagai situasi komunikasi. Peserta akan mendengarkan percakapan dan ceramah singkat, kemudian menjawab pertanyaan berdasarkan informasi yang didengar.
Reading
Bagian ini menguji kemampuan membaca dan memahami teks bahasa Inggris. Peserta akan membaca beberapa teks, seperti artikel, esai, dan cuplikan akademis, lalu menjawab pertanyaan berdasarkan isi bacaan.
Speaking
Bagian ini menguji kemampuan berbicara bahasa Inggris. Peserta akan diminta untuk menjawab pertanyaan secara lisan, mengungkapkan pendapat, dan memberikan tanggapan terhadap materi yang disediakan.
Writing
Bagian ini menguji kemampuan menulis bahasa Inggris. Peserta akan diminta untuk menulis esai atau tanggapan tertulis terhadap suatu topik, serta mengekspresikan ide dan argumentasi secara jelas dan terorganisir.
Setiap bagian TOEFL memiliki format dan jumlah soal yang berbeda, dan skor akhir diberikan berdasarkan performa peserta di setiap bagian.
Baca juga: Beasiswa S3: Beasiswa S3 di Indonesia & Luar Negeri
Perbedaan TOEFL dan IELTS
TOEFL (Test of English as a Foreign Language) dan IELTS (International English Language Testing System) adalah dua ujian bahasa Inggris yang paling umum digunakan oleh orang yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di luar negeri. Meskipun keduanya bertujuan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris, terdapat beberapa perbedaan antara keduanya:
Tujuan dan Penggunaan
TOEFL lebih umum digunakan di Amerika Serikat dan Kanada, sedangkan IELTS lebih umum diakui di negara-negara berbahasa Inggris lainnya seperti Inggris, Australia, Selandia Baru, dan negara-negara Eropa. Namun, kedua ujian ini diterima secara internasional.
Format
TOEFL memiliki empat bagian yaitu Listening, Reading, Speaking, dan Writing. IELTS juga memiliki empat bagian, tetapi dengan nama yang berbeda: Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Format dan jenis soal di setiap bagian juga sedikit berbeda antara TOEFL dan IELTS.
Pengukuran
TOEFL menggunakan skala skor dari 0 hingga 120, sedangkan IELTS menggunakan skala skor dari 0 hingga 9. Skor TOEFL diperoleh dari total skor gabungan dari setiap bagian, sedangkan skor IELTS diberikan secara terpisah untuk setiap bagian.
Aksen dan Konteks
TOEFL cenderung menekankan aksen Amerika Utara dan konteks akademis, sementara IELTS mencakup berbagai aksen dan konteks yang lebih umum ditemui di berbagai negara.
Durasi
Durasi ujian TOEFL adalah sekitar 4 jam, sedangkan IELTS biasanya memakan waktu sekitar 2 jam 45 menit hingga 3 jam.
Meskipun terdapat perbedaan ini, pemilihan antara TOEFL dan IELTS sebagian besar tergantung pada persyaratan penerimaan institusi yang dituju serta preferensi pribadi peserta ujian.
Yuk, mari kita jelajahi artikel yang membahas tentang universitas terbaik di dunia! Temukan informasi yang menginspirasi tentang institusi pendidikan paling prestisius yang dapat membentuk masa depanmu.
TOEFL atau IELTS?
Pemilihan antara TOEFL atau IELTS sebagian besar tergantung pada persyaratan penerimaan institusi yang dituju serta preferensi pribadi peserta ujian. Namun, ada beberapa pertimbangan umum yang dapat membantu Anda dalam membuat keputusan:
Tujuan dan Lokasi Studi
Jika Anda berencana untuk melanjutkan studi di Amerika Serikat atau Kanada, TOEFL mungkin menjadi pilihan yang lebih baik karena lebih umum diterima di sana. Namun, jika Anda merencanakan studi di Inggris, Australia, atau negara-negara berbahasa Inggris lainnya, IELTS mungkin lebih sering diminta.
Format Ujian
Meskipun keduanya menguji kemampuan bahasa Inggris, TOEFL dan IELTS memiliki format dan jenis soal yang sedikit berbeda. Jika Anda lebih nyaman dengan satu format ujian daripada yang lain, itu bisa menjadi faktor penting dalam memilih ujian yang sesuai.
Aksesibilitas dan Ketersediaan
Periksa ketersediaan lokasi tes dan waktu yang cocok untuk Anda. Beberapa daerah mungkin memiliki lebih banyak tempat ujian TOEFL daripada IELTS, atau sebaliknya.
Aksen dan Konteks
TOEFL cenderung menekankan aksen Amerika Utara dan konteks akademis, sedangkan IELTS mencakup berbagai aksen dan konteks yang lebih umum ditemui di berbagai negara.
Durasi dan Kesenangan Pribadi
Durasi ujian TOEFL adalah sekitar 4 jam, sedangkan IELTS biasanya memakan waktu sekitar 2 jam 45 menit hingga 3 jam. Pertimbangkan kenyamanan Anda dengan durasi ujian saat membuat pilihan.
Intinya, pilihlah ujian yang sesuai dengan kebutuhan, tujuan, dan preferensi Anda. Yang terpenting adalah mempersiapkan diri dengan baik dan memiliki strategi belajar yang efektif untuk meraih skor yang diinginkan, baik itu TOEFL maupun IELTS.
Baca juga: Panduan Membuat CV yang Efektif untuk Fresh Graduates
Tips untuk Anda dalam Mempersiapkan Diri untuk TOEFL
Berikut ini beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam mempersiapkan diri untuk ujian TOEFL:
Mulailah Persiapan dengan Waktu yang Cukup
Beri diri Anda cukup waktu untuk mempersiapkan diri. Untuk memiliki waktu yang cukup untuk memahami materi dan berlatih, mulailah belajar jauh-jauh hari sebelum ujian.
Familiarisasi dengan Format Ujian
Pelajari format ujian TOEFL dengan seksama. Pahami tipe-tipe soal yang akan muncul di setiap bagian, sehingga Anda tidak akan terkejut saat ujian.
Berlatih dengan Materi Latihan
Gunakan materi latihan TOEFL yang tersedia secara online atau buku-buku latihan. Berlatihlah dengan soal-soal ujian sebanyak mungkin untuk meningkatkan pemahaman dan kecepatan Anda dalam menjawab.
Kembangkan Keterampilan Mendengarkan
Dengarkan berbagai materi berbahasa Inggris, seperti lagu, film, dan podcast, untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan Anda. Latihan ini juga akan membantu Anda dalam bagian mendengarkan ujian TOEFL.
Baca Beragam Teks
Baca berbagai jenis teks dalam bahasa Inggris, termasuk artikel, esai, dan buku. Hal ini akan membantu Anda memperluas kosa kata dan memahami struktur kalimat yang berbeda.
Praktik Berbicara
Berlatihlah berbicara bahasa Inggris secara teratur. Ajak teman atau anggota keluarga untuk berdiskusi dalam bahasa Inggris, atau rekam diri Anda sendiri saat berbicara dan dengarkan kembali untuk mengevaluasi kemampuan berbicara Anda.
Tingkatkan Keterampilan Menulis
Tulislah esai atau tanggapan singkat tentang topik-topik yang beragam. Berlatihlah untuk menyusun paragraf yang terstruktur dengan baik dan menyampaikan ide dengan jelas.
Manajemen Waktu
Selalu perhatikan waktu saat mengerjakan latihan soal atau ujian simulasi. Pelajari strategi untuk mengatur waktu dengan efisien agar Anda dapat menyelesaikan setiap bagian ujian dengan baik.
Istirahat yang Cukup
Pastikan untuk mendapatkan istirahat yang cukup sebelum ujian sehingga Anda dapat menjalani ujian dengan pikiran yang jernih dan fokus.
Percaya Diri
Percayalah pada kemampuan Anda dan tetap tenang selama ujian. Ingatlah bahwa persiapan yang baik akan membantu Anda meraih skor yang diinginkan.
Dengan memperhatikan tips-tips di atas dan berlatih secara konsisten, Anda dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda dan siap menghadapi ujian TOEFL dengan percaya diri.
Temukan informasi penting yang akan membantu merencanakan perjalanan pendidikan internasionalmu dengan lebih terarah. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang biaya dan peluang studi di luar negeri. Baca selengkapnya disini.
Dalam mempersiapkan diri untuk ujian TOEFL, konsistensi dan kesungguhan merupakan kunci utama. Dengan mengikuti tips-tips yang telah disebutkan di atas, Anda dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda secara signifikan dan meraih skor yang diinginkan dalam ujian TOEFL. Persiapan yang baik akan membantu Anda mengatasi setiap bagian ujian dengan percaya diri dan meningkatkan peluang sukses Anda dalam mencapai tujuan pendidikan atau karier di luar negeri.
Nah, sekarang Anda sudah tahu apa saja yang perlu Anda persiapkan. Mari mulai persiapan Anda untuk mencapai skor yang memenuhi persyaratan universitas target Anda. Banyak sekali tes latihan online yang tersedia di internet, namun masih merasa bingung? Bergabunglah dengan kami sekarang.
FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Berapa skor TOEFL yang diperlukan untuk masuk ke universitas di luar negeri?
Skor TOEFL yang diperlukan bervariasi tergantung pada universitas dan program studi yang dituju. Sebaiknya periksa persyaratan masuk universitas yang Anda minati untuk mengetahui skor TOEFL yang dibutuhkan.
Apakah ada batasan dalam mengikuti ujian TOEFL?
Tidak ada batasan dalam mengikuti ujian TOEFL. Siapa pun yang ingin mengukur dan mendokumentasikan kemampuan bahasa Inggris mereka dapat mendaftar untuk ujian TOEFL.
Bagaimana cara mendaftar untuk ujian TOEFL?
Anda dapat mendaftar untuk ujian TOEFL melalui situs web resmi ETS (Educational Testing Service), penyelenggara ujian TOEFL. Pilih lokasi ujian dan tanggal yang sesuai, lalu ikuti langkah-langkah pendaftaran yang ditentukan.
Berapa lama skor TOEFL berlaku?
Skor TOEFL memiliki masa berlaku selama dua tahun dari tanggal ujian.
Apakah ada cara cepat untuk meningkatkan skor TOEFL?
Tidak ada cara instan untuk meningkatkan skor TOEFL. Namun, dengan konsistensi dalam belajar, berlatih, dan menggunakan sumber daya yang tepat, Anda dapat memperbaiki kemampuan bahasa Inggris Anda dan meningkatkan skor TOEFL secara bertahap.
Tag:persiapan TOEFL, tes toefl, TOEFL, Ujian TOEFL