Perbedaan TOEIC dan IELTS: Panduan Lengkap Memilih Tes yang Tepat

Tes TOEIC (Test of English for International Communication) dan IELTS (International English Language Testing System) adalah dua ujian kemampuan bahasa Inggris yang diakui secara global. Keduanya memiliki tujuan yang berbeda dan format yang bervariasi. Memahami perbedaan antara kedua tes ini sangat penting agar Anda dapat memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara rinci perbedaan antara TOEIC dan IELTS dari berbagai aspek, sehingga Anda bisa membuat keputusan yang tepat.

Baca Juga: Sebelum Tes Pelajari Perbedaan TOEIC dan TOEFL

1. Tujuan Tes: TOEIC vs IELTS

TOEIC (Test of English for International Communication) dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris yang digunakan dalam situasi profesional dan bisnis internasional. Tes ini sangat populer di kalangan perusahaan multinasional, khususnya di negara-negara Asia seperti Jepang dan Korea Selatan. TOEIC sering digunakan untuk menilai kemampuan karyawan atau calon karyawan dalam memahami dan menggunakan bahasa Inggris di lingkungan kerja.

IELTS (International English Language Testing System) menawarkan dua modul, yaitu IELTS Academic dan IELTS General Training. IELTS Academic dirancang untuk orang yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri, sementara IELTS General Training lebih umum digunakan untuk keperluan imigrasi atau bekerja di negara berbahasa Inggris. Tes IELTS menilai lebih luas, termasuk kemampuan akademis dan sehari-hari dalam berbahasa Inggris.

Baca Juga: Ujian TOEIC: Manfaat, Persiapan, dan Pentingnya Tes Ini

2. Format Tes dan Komponen yang Diujikan

TOEIC berfokus pada dua keterampilan utama, yaitu Listening dan Reading, dengan soal pilihan ganda. Namun, TOEIC juga memiliki bagian tambahan untuk Speaking dan Writing, yang dapat diambil secara terpisah. Listening dan Reading adalah bagian yang paling umum, mengukur kemampuan untuk memahami percakapan dan teks dalam situasi bisnis sehari-hari.

IELTS mencakup empat keterampilan: Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Setiap komponen diujikan secara terpisah, memberikan evaluasi yang lebih komprehensif tentang kemampuan bahasa Inggris peserta. Pada IELTS Academic, Writing mencakup tugas menulis esai serta analisis grafik atau tabel. Sementara pada IELTS General Training, tugas Writing lebih sederhana, seperti menulis surat atau deskripsi situasi.

Contoh Format Soal:

• IELTS Listening: Anda mendengarkan percakapan atau monolog dalam konteks akademis atau sehari-hari, seperti seseorang yang memberikan petunjuk arah atau dosen yang memberikan ceramah.
• TOEIC Listening: Anda mendengarkan percakapan bisnis dan menjawab pertanyaan terkait.

Baca Juga: Cara Memilih Buku IELTS dan 5 Rekomendasi Terbaik

3. Skala Penilaian

TOEIC menggunakan skala 10 hingga 990. Skor terbagi menjadi dua, masing-masing untuk Listening dan Reading, dengan nilai maksimal 495 di setiap bagian. Skor TOEIC mencerminkan kemampuan komunikasi di lingkungan bisnis internasional.

IELTS menilai peserta pada skala 1 hingga 9 di setiap komponen (Listening, Reading, Writing, dan Speaking). Skor ini merupakan rata-rata dari nilai keempat bagian tersebut. Skor IELTS seringkali digunakan sebagai syarat masuk universitas atau persyaratan visa untuk negara-negara berbahasa Inggris.

Perbandingan Skala Penilaian:

• IELTS: 1-9 untuk setiap bagian tes, dan rata-rata keseluruhan.
• TOEIC: 10-990, dengan skor kombinasi dari dua bagian tes.

Baca Juga: Mengapa Tes IELTS Penting?

4. Durasi dan Fleksibilitas Tes

TOEIC membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk menyelesaikan tes Listening dan Reading. Jika Anda ingin mengambil tes Speaking dan Writing, waktu tambahan diperlukan, tetapi durasi ini lebih fleksibel karena Anda bisa memilih bagian mana yang ingin Anda ambil.

IELTS lebih panjang dengan total waktu tes sekitar 2 jam 45 menit, termasuk Listening (30 menit), Reading (60 menit), Writing (60 menit), dan Speaking (11-14 menit). Tes IELTS biasanya memiliki jadwal yang ditentukan oleh pusat tes, sehingga Anda perlu menyesuaikan dengan jadwal yang tersedia.

Baca Juga: Pelatihan IELTS Jakarta: Raih Skor Terbaik Anda

5. Kegunaan dan Popularitas Tes

TOEIC lebih umum digunakan oleh perusahaan yang ingin menilai kemampuan karyawan mereka dalam berkomunikasi dalam bahasa Inggris di lingkungan kerja internasional. TOEIC sangat cocok bagi individu yang ingin bekerja di perusahaan multinasional atau mencari pekerjaan di bidang yang memerlukan komunikasi bisnis dalam bahasa Inggris.

IELTS, di sisi lain, lebih sering digunakan untuk keperluan akademis dan imigrasi. IELTS Academic sangat penting bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri, sementara IELTS General Training biasanya digunakan sebagai syarat visa kerja atau imigrasi di negara-negara seperti Inggris, Australia, dan Kanada.

Contoh Penggunaan:

• IELTS: Digunakan untuk memenuhi persyaratan visa atau pendaftaran universitas.
• TOEIC: Banyak digunakan oleh perusahaan untuk merekrut atau mengukur kemampuan bahasa Inggris karyawan.

Baca Juga: Uji TOEIC: Struktur, Skor, dan Kegunaannya

FAQ tentang TOEIC dan IELTS

1. Mana yang lebih sulit, TOEIC atau IELTS?

Kesulitan relatif antara kedua tes tergantung pada tujuan dan kebutuhan Anda. TOEIC lebih fokus pada situasi bisnis, sedangkan IELTS mencakup berbagai konteks, baik akademis maupun sehari-hari. Jika Anda lebih terbiasa dengan bahasa Inggris bisnis, TOEIC mungkin lebih mudah. Namun, jika Anda mempersiapkan diri untuk keperluan akademis atau imigrasi, IELTS lebih relevan.

2. Berapa lama masa berlaku skor TOEIC dan IELTS?

Skor TOEIC dan IELTS keduanya berlaku selama 2 tahun. Setelah masa berlaku habis, peserta ujian diharapkan untuk mengambil tes ulang jika mereka membutuhkan sertifikasi yang masih valid.

3. Bisakah saya menggunakan skor TOEIC untuk keperluan akademis atau imigrasi?

Secara umum, TOEIC jarang digunakan untuk keperluan akademis atau imigrasi. Sebaliknya, IELTS adalah tes yang lebih sering diminta oleh universitas dan otoritas imigrasi di negara-negara berbahasa Inggris.

4. Apakah saya perlu mengikuti kursus persiapan sebelum mengikuti TOEIC atau IELTS?

Meskipun tidak diwajibkan, mengikuti kursus persiapan dapat sangat membantu, terutama jika Anda belum terbiasa dengan format ujian dan jenis soal yang akan dihadapi. Kursus persiapan TOEIC atau IELTS dapat memberikan strategi praktis yang diperlukan untuk mendapatkan skor yang lebih baik.

5. Apakah saya harus fasih berbicara dalam bahasa Inggris untuk lulus TOEIC atau IELTS?

Kedua tes ini tidak hanya menguji kefasihan berbicara, tetapi juga pemahaman Anda terhadap bahasa Inggris secara keseluruhan (mendengarkan, membaca, menulis). Kunci kesuksesan adalah latihan yang konsisten di semua aspek tersebut.

Baca Juga: Panduan Komprehensif: Strategi Efektif Menghadapi TOEIC

Jika Anda masih bingung harus memilih TOEIC atau IELTS, atau Anda merasa perlu bimbingan lebih lanjut dalam mempersiapkan tes, Ultimate Education adalah solusi tepat untuk Anda. Kami menawarkan kursus persiapan yang dirancang khusus sesuai dengan tes yang Anda pilih, baik TOEIC maupun IELTS. Dengan tutor berpengalaman, materi yang komprehensif, serta simulasi tes yang mirip dengan ujian sesungguhnya, Ultimate Education akan membantu Anda mencapai skor yang Anda butuhkan. Segera daftar di Ultimate Education dan mulailah perjalanan Anda menuju kesuksesan dalam ujian TOEIC atau IELTS!