Perbedaan HSK dan HSKK: Memahami Ujian Kemampuan Bahasa Mandarin
Bahasa Mandarin telah menjadi salah satu bahasa penting di dunia, tidak hanya digunakan oleh komunitas Tionghoa di berbagai negara, tetapi juga sebagai alat komunikasi dalam dunia bisnis, pendidikan, dan hubungan internasional. Untuk mengukur kemampuan bahasa Mandarin secara global, terdapat dua jenis tes utama, yaitu HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi) dan HSKK (Hanyu Shuiping Kouyu Kaoshi). Kedua tes ini banyak digunakan oleh universitas dan institusi kerja sebagai indikator kemampuan seseorang dalam berbahasa Mandarin. Namun, meskipun keduanya terlihat mirip, ada perbedaan signifikan dalam fokus, format, dan tujuan antara HSK dan HSKK.
Artikel ini akan menjelaskan secara mendalam tentang perbedaan HSK dan HSKK, meliputi pengertian, format tes, tujuan, dan manfaat dari masing-masing tes. Dengan pemahaman yang baik tentang kedua tes ini, diharapkan pembaca dapat menentukan tes yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan belajarnya.
Baca Juga: Raih Skor Maksimalmu dengan Mengenal Tes HSK
Apa itu HSK?
HSK, atau Hanyu Shuiping Kaoshi, adalah ujian standar kemampuan bahasa Mandarin yang diakui secara internasional. Ujian ini diselenggarakan oleh Hanban, sebuah institusi yang berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan Tiongkok, dan dirancang untuk menilai kemampuan bahasa Mandarin bagi non-penutur asli. HSK terbagi menjadi beberapa level, mulai dari HSK Level 1 hingga HSK Level 6, di mana setiap level memiliki tingkat kesulitan yang berbeda.
Struktur dan Format HSK
HSK terdiri dari tiga bagian utama, yaitu mendengarkan (listening), membaca (reading), dan menulis (writing). Pada level dasar, seperti HSK 1 dan 2, tes ini hanya mencakup bagian mendengarkan dan membaca, sementara mulai dari level HSK 3 ke atas, bagian menulis ditambahkan.
1. HSK Level 1 dan 2:
Cocok untuk pemula yang baru belajar dasar-dasar bahasa Mandarin. Pada level ini, tes hanya mencakup keterampilan mendengarkan dan membaca tanpa bagian menulis. Kata yang diujikan sekitar 150 untuk HSK 1 dan 300 untuk HSK 2.
2. HSK Level 3 hingga 6:
Level ini ditujukan untuk siswa dengan pemahaman bahasa Mandarin yang lebih tinggi. Terdapat bagian menulis mulai dari HSK 3, dan kosa kata yang diujikan bervariasi dari sekitar 600 kata untuk HSK 3 hingga 5000 kata untuk HSK 6.
Manfaat Mengikuti HSK
HSK memiliki beragam manfaat, terutama bagi mereka yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di Tiongkok. Skor HSK dapat dijadikan bukti keterampilan bahasa Mandarin dan seringkali dibutuhkan sebagai persyaratan masuk ke universitas atau perusahaan Tiongkok. Bagi mereka yang berencana untuk meraih beasiswa, seperti beasiswa Konfusius, HSK menjadi syarat penting yang harus dipenuhi.
Baca Juga: Tes GRE: Persyaratan, Manfaat, dan Biaya
Apa itu HSKK?
Berbeda dengan HSK yang menguji kemampuan komprehensif dalam bahasa Mandarin, HSKK atau Hanyu Shuiping Kouyu Kaoshi adalah tes yang berfokus pada kemampuan berbicara. HSKK disusun untuk menilai seberapa baik seseorang dapat berbicara dalam bahasa Mandarin, dan terdiri dari tiga level: HSKK Dasar, HSKK Menengah, dan HSKK Lanjutan. Tes ini sangat cocok bagi mereka yang ingin meningkatkan keterampilan komunikasi lisan dalam bahasa Mandarin.
Struktur dan Format HSKK
HSKK terdiri dari bagian mendengarkan dan berbicara, di mana peserta akan diberikan beberapa pertanyaan atau tugas berbicara yang harus dijawab dalam waktu tertentu. Setiap level HSKK memiliki tingkat kesulitan yang berbeda dan menilai berbagai aspek dalam berbicara.
1. HSKK Dasar:
Pada level ini, peserta diharapkan mampu memahami dan merespons percakapan sederhana. Terdapat tugas untuk mengulang kata atau kalimat dan mendeskripsikan gambar sederhana.
2. HSKK Menengah:
Tes ini menilai kemampuan berbicara yang lebih kompleks, seperti menyatakan pendapat dan memberikan argumen sederhana. Peserta akan diminta untuk mendengarkan pertanyaan atau cerita pendek dan memberikan tanggapan yang lebih terstruktur.
3. HSKK Lanjutan:
Level tertinggi dari HSKK ini menuntut peserta untuk berbicara secara kompleks, dengan kemampuan menyampaikan pendapat yang lebih terperinci dan mendiskusikan topik yang abstrak.
Manfaat Mengikuti HSKK
HSKK bermanfaat untuk menunjukkan kemampuan verbal dalam bahasa Mandarin, yang sangat penting dalam situasi profesional dan akademis. Tes ini terutama dibutuhkan bagi mereka yang membutuhkan kemampuan berbicara aktif dalam bahasa Mandarin, seperti bekerja di perusahaan multinasional, menjadi jurnalis, atau mengikuti program pertukaran pelajar di Tiongkok.
Baca Juga: 10 Sekolah Kedokteran Terbaik di Seluruh Dunia
Perbedaan Utama Antara HSK dan HSKK
Meski HSK dan HSKK sama-sama merupakan tes kemampuan bahasa Mandarin, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara keduanya yang perlu dipahami. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara HSK dan HSKK:
1. Tujuan Tes:
HSK menilai kemampuan bahasa secara menyeluruh (mendengarkan, membaca, dan menulis), sementara HSKK khusus menguji keterampilan berbicara.
2. Struktur Tes:
HSK terdiri dari beberapa level dengan tiga bagian (mendengarkan, membaca, dan menulis), sedangkan HSKK hanya terdiri dari bagian mendengarkan dan berbicara tanpa penulisan atau membaca.
3. Sasaran Pengguna:
HSK lebih cocok bagi mereka yang memerlukan sertifikasi bahasa Mandarin untuk tujuan akademik atau bekerja di bidang yang memerlukan pemahaman komprehensif, sementara HSKK lebih cocok untuk mereka yang membutuhkan keterampilan berbicara aktif.
4. Kebutuhan di Dunia Profesional:
Skor HSK sering digunakan untuk kebutuhan akademik atau pekerjaan, terutama bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di Tiongkok. Sementara itu, HSKK lebih dihargai di lingkungan kerja yang menuntut kemampuan komunikasi verbal yang baik.
Baca Juga: 5 Negara Terbaik Tujuan Kuliah Luar Negeri
Tips Sukses Menghadapi HSK dan HSKK
Berikut adalah beberapa tips penting untuk menghadapi HSK dan HSKK agar dapat mencapai hasil yang optimal:
A. Tips Menghadapi HSK
1. Kenali Level dan Kosa Kata:
Pahami level yang sesuai dengan kemampuan Anda, dan pelajari kosa kata yang sering muncul di tiap level.
2. Latihan Mendengar dan Membaca:
Gunakan aplikasi atau buku latihan HSK untuk mengasah kemampuan mendengarkan dan membaca secara teratur.
3. Latihan Soal Menulis:
Mulai dari HSK 3 ke atas, tes menulis menjadi bagian penting, sehingga berlatih menulis karakter dan mengerjakan soal latihan akan sangat membantu.
B. Tips Menghadapi HSKK
1. Praktik Berbicara Setiap Hari:
Jangan hanya berlatih mendengarkan, tapi biasakan diri berbicara bahasa Mandarin setiap hari, baik dengan teman atau tutor.
2. Rekam dan Dengar Ulang:
Rekam suara saat berbicara dalam bahasa Mandarin dan dengarkan kembali untuk memperbaiki pengucapan atau intonasi.
3. Pelajari Intonasi dan Ekspresi:
Bahasa Mandarin memiliki intonasi yang khas. Pastikan untuk memperhatikan nada dalam pengucapan agar lebih lancar dan jelas.
C. Gunakan Sumber Belajar yang Tepat
Manfaatkan buku latihan, aplikasi, dan platform belajar online untuk latihan HSK dan HSKK. Kursus di Ultimate Education bisa menjadi pilihan untuk mendapatkan pembelajaran yang terstruktur dengan bimbingan tutor yang ahli di bidangnya.
Baca Juga: Tips: Cara Mengurus Visa ke China
HSK dan HSKK merupakan tes bahasa Mandarin yang memiliki perbedaan fokus dan tujuan, di mana HSK lebih komprehensif dalam menilai keterampilan bahasa tertulis dan lisan secara umum, sedangkan HSKK lebih berfokus pada kemampuan berbicara. Kedua tes ini penting dan memiliki manfaat tersendiri, tergantung pada kebutuhan masing-masing individu. Dengan memahami perbedaan ini, calon peserta dapat memilih dan mempersiapkan tes yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan belajar bahasa Mandarinnya.
Jika Anda ingin mencapai hasil terbaik dan meningkatkan kemampuan bahasa Mandarin secara efektif, Ultimate Education menyediakan kursus bahasa Mandarin lengkap untuk semua level, termasuk persiapan HSK dan HSKK. Dapatkan bimbingan dari tutor yang berpengalaman dan materi yang komprehensif agar sukses meraih sertifikasi bahasa Mandarin yang Anda inginkan!