SAT dan ACT: Membuat Pilihan yang Tepat

Perguruan tinggi sering kali menuntut agar para siswa memberikan skor dari SAT atau ACT, yang keduanya adalah ujian berstandar yang diakui secara luas, sebagai bagian dari prosedur penerimaan mereka. Oleh karena itu, bagaimana seseorang dapat membedakan apakah akan memilih ACT atau SAT? Setiap penilaian memiliki karakteristik yang berbeda dalam hal topik yang dicakup, struktur, dan sistem penilaian. Namun demikian, kedua evaluasi ini mengukur kemampuan, pengetahuan, dan kompetensi siswa dalam domain inti seperti membaca, menulis, dan matematika. Artikel ini menguraikan konstituen-konstituen mendasar dari setiap ujian berstandar dan menyoroti perbedaan signifikan antara SAT dan ACT, serta menawarkan beberapa panduan SAT dan ACT.

Untuk kamu yang sedang mempersiapkan diri untuk tes SAT, baca artikel ini untuk mendapatkan tips sebelum menghadapi tes SAT.

Perbandingan antara SAT dan ACT

Sebagian besar lembaga empat tahunan menuntut bahwa calon siswa mengikuti SAT atau ACT dan memenuhi prasyarat skor minimum yang ditentukan sebagai bagian dari proses aplikasi mereka. Setiap lembaga pendidikan mengikuti protokol penerimaan yang unik dan memberikan bobot yang bervariasi pada skor ujian berstandar. Secara umum, skor-skor ini mencerminkan kesiapan siswa untuk kuliah, membantu menentukan penempatan mereka dalam kursus-kursus kuliah, dan berkontribusi pada alokasi beasiswa berbasis prestasi.

Kemiripan Antara Ujian-Ujian Ini

SAT dan ACT memiliki banyak kemiripan. Lembaga pendidikan sering kali menerima kedua ujian ini sebagai bagian dari proses penerimaan dan untuk menentukan beasiswa bagi siswa baru. Kedua ujian ini menilai mata pelajaran yang mirip, meliputi membaca, menulis, dan matematika. Pada kedua ujian ini, segmen membaca dan menulis sepenuhnya didasarkan pada teks bacaan. Bagian-bagian ini menilai kemahiran siswa dalam domain-domain penting yang memengaruhi kesiapan kuliah mereka. Tidak ada hukuman bagi jawaban yang salah atau dihilangkan pada kedua ujian ini, dan keduanya memberikan poin bagi jawaban yang benar.

Baca juga: Beasiswa yang Tersedia untuk Melanjutkan Studi di Amerika Serikat

Karakteristik yang Membedakan

Meskipun ada banyak kesamaan antara SAT dan ACT, ada perbedaan signifikan yang perlu diperhatikan. Berikut adalah perbedaan kunci antara kedua evaluasi ini:

• Skala dan Rentang Penilaian: Skor SAT berkisar antara 400 hingga 1600, sedangkan skor komposit ACT berkisar antara 1 hingga 36.

• Bagian-bagian Ujian: SAT memiliki bagian membaca, menulis, dan bahasa serta matematika (dengan kalkulator) dan matematika (tanpa kalkulator). ACT terdiri dari bahasa Inggris, matematika, membaca, sains, dan esai opsional.

• Aturan Penggunaan Kalkulator: SAT memiliki bagian yang dilarang menggunakan kalkulator, sedangkan peserta ujian ACT dapat menggunakan kalkulator sepanjang pertanyaan-pertanyaan matematika.

• Panjang Ujian dan Jumlah Pertanyaan: SAT berlangsung selama tiga jam, sementara ACT memakan waktu dua jam dan 55 menit tanpa bagian esai, dan bisa mencapai tiga jam dan 35 menit dengan bagian esai.

• Bagian Sains: Berbeda dengan ACT, SAT tidak memiliki bagian sains yang khusus.

• Bagian Matematika: Kedua ujian ini mencakup aritmetika, aljabar I dan II, serta geometri dan trigonometri. Selain itu, SAT mencakup analisis data, sedangkan ACT melibatkan probabilitas dan statistik.

Tentang SAT

SAT, ujian berstandar yang dikelola oleh College Board, berlangsung selama tiga jam dan berfungsi sebagai komponen umum dari proses penerimaan perguruan tinggi. SAT mencakup mata pelajaran berikut: Membaca, Menulis dan Bahasa, Matematika (dengan kalkulator), dan Matematika (tanpa kalkulator). Struktur setiap mata pelajaran dan tema yang dicakupnya dijelaskan secara singkat.

Ujian Membaca

Bagian ini melibatkan lima teks bacaan, masing-masing diikuti oleh 52 pertanyaan pilihan ganda. Teks bacaan meliputi sastra, ilmu sosial, ilmu alam, dan dokumen sejarah. Peserta ujian memiliki waktu 65 menit untuk segmen ini.

Ujian Menulis dan Bahasa

Menampilkan empat teks bacaan yang mencakup beragam humaniora, ilmu sosial, sejarah, ilmu pengetahuan, dan topik karir, ujian ini mencakup teks naratif, argumentatif, informatif, dan penjelasan. Setiap teks bacaan diikuti oleh 11 pertanyaan pilihan ganda yang menilai gagasan dan kesalahan tingkat kalimat. Bagian ini memiliki waktu 35 menit.

Ujian Matematika

Berfokus pada aljabar, pemecahan masalah, analisis data, dan matematika tingkat lanjut, ujian matematika juga mencakup geometri dan trigonometri. Dibagi menjadi bagian dengan kalkulator dan tanpa kalkulator, ujian matematika mengevaluasi berbagai konsep matematika.

Berapa ya skor SAT yang diterima di beberapa universitas terkenal di Amerika Serikat? Yuk baca disini untuk mendapatkan informasi lengkapnya.

Struktur SAT

Terdiri dari ujian matematika, membaca, menulis dan bahasa, SAT sebagian besar terdiri dari pertanyaan pilihan ganda, dengan beberapa pertanyaan matematika memerlukan jawaban tertulis. Waktu yang dialokasikan untuk setiap bagian dijelaskan secara rinci.

Kebijakan Penggunaan Kalkulator

Bagian matematika dibagi menjadi Bagian Ujian Matematika – Kalkulator dan Bagian Ujian Matematika – Tanpa Kalkulator, sesuai dengan pedoman kalkulator tertentu.

Skala Penilaian

Skor pada SAT berkisar antara 400 hingga 1600, tanpa hukuman untuk jawaban yang salah atau tidak dijawab.

Baca juga: Persiapan SAT: Rahasia Sukses dalam Ujian SAT

Tentang ACT

ACT, ujian pilihan ganda berstandar, digunakan oleh perguruan tinggi untuk keputusan penerimaan. Mencakup Bahasa Inggris, Matematika, Membaca, Sains, dan Bagian Menulis/Esai yang opsional, ACT berfungsi sebagai ukuran kesiapan kuliah dan menawarkan poin data untuk perbandingan calon pelamar.

Bahasa Inggris

Bagian Bahasa Inggris mencakup 75 pertanyaan pilihan ganda yang menilai keterampilan seperti tata bahasa dan kemampuan retoris.

Matematika

Terdiri dari 60 pertanyaan pilihan ganda yang mencakup berbagai topik matematika, bagian ini mengharuskan menghafal rumus karena tidak ada yang disediakan. Ujian matematika berlangsung selama 60 menit.

Membaca

Bagian ini mengevaluasi pemahaman bacaan dan keterampilan sintesis melalui 40 pertanyaan dalam 55 menit.

Sains

Dengan 40 pertanyaan pilihan ganda, bagian ini berpusat pada teks dan materi berbasis sains. Ini mencakup kimia, biologi, fisika, dan ilmu bumi dan antariksa.

Untuk kamu yang ingin melanjutkan kuliah di Amerika Serikat, baca ini untuk me-review sedikit tentang sistem pendidikan di sana.

Struktur ACT

ACT mencakup Bahasa Inggris, Matematika, Membaca, Pemikiran Sains, dan esai opsional. Durasi pengujian total bervariasi berdasarkan inklusi bagian menulis.

Kebijakan Penggunaan Kalkulator

Kalkulator diizinkan untuk seluruh ujian matematika, dan esai bersifat opsional.

Bagian Esai

Bagian esai opsional menguji kemampuan peserta ujian untuk menyatakan pandangan mereka tentang topik kontemporer, dan skornya dinilai terpisah dari bagian-bagian lain.

Skala Penilaian

Skor ACT berkisar antara 1 hingga 36 untuk setiap dari empat tes, dengan skor komposit menjadi rata-rata dari skor-skornya.

Memilih Antara SAT dan ACT

Berbagai faktor, seperti preferensi waktu tanggapan terhadap pertanyaan dan kompleksitas konten, dapat membimbing pilihan antara SAT dan ACT. Siswa mungkin mendapat manfaat dari mengikuti ujian praktik untuk menilai ujian mana yang paling cocok untuk mereka, dengan mempertimbangkan struktur, konten, dan waktu setiap ujian.

Relevansi Skor Ujian

Meskipun beberapa perguruan tinggi telah beralih fokus dari skor ujian berstandar karena perkembangan keadaan yang berubah, banyak lembaga masih membutuhkan skor SAT atau ACT sebagai bagian dari proses aplikasi. Bahkan jika tidak wajib, skor yang kuat dapat meningkatkan prospek penerimaan.

Dalam ranah penerimaan perguruan tinggi, pemilihan antara SAT dan ACT adalah keputusan yang signifikan yang dapat mempengaruhi strategi aplikasi Anda. Sementara kedua ujian ini memiliki tujuan yang sama dalam menilai kesiapan kuliah, mereka memiliki format dan fokus yang berbeda. Memahami perbedaan ini sangat penting untuk memilih ujian yang sejalan dengan kekuatan dan preferensi Anda. Ingatlah, SAT dan ACT adalah alat untuk menunjukkan kemampuan Anda, tetapi bukan penentu tunggal potensi akademis Anda. Ujian mana pun yang Anda pilih, hadapi persiapan Anda dengan tekun, latihan, dan pemahaman yang jelas tentang tujuan Anda untuk tampil sebaik mungkin dalam proses penerimaan perguruan tinggi.

Baca juga: Kursus SAT: Mengoptimalkan Persiapan Anda untuk Ujian Masuk Perguruan Tinggi di Amerika Serikat

FAQs

Apa perbedaan utama antara SAT dan ACT?

Perbedaan utamanya terletak pada struktur dan konten tes. SAT lebih berfokus pada penalaran dan pemikiran kritis, sedangkan ACT mencakup rentang konten yang lebih luas, termasuk penalaran ilmu pengetahuan.

Perguruan tinggi mana yang lebih suka SAT, dan yang lebih suka ACT?

Sebagian besar perguruan tinggi menerima skor SAT dan ACT, sehingga pilihan sering bergantung pada kekuatan Anda. Namun, beberapa wilayah atau perguruan tinggi individual mungkin memiliki preferensi historis terhadap satu tes daripada yang lain.

Apakah ada perbedaan dalam penilaian antara kedua tes tersebut?

Ya, skala penilaian berbeda. Skor SAT memiliki rentang skor total 400-1600, menggabungkan Matematika dan Reading dan Writing Berbasis Bukti, sedangkan ACT memiliki rentang skor komposit 1-36, rata-rata dari skor empat bagian.

Bagaimana perbedaan konten antara kedua tes tersebut?

SAT menempatkan lebih banyak penekanan pada kosakata dan pembacaan berbasis bukti, sedangkan ACT mencakup bagian ilmu pengetahuan dan menguji konsep matematika yang lebih maju.

Apakah ada perbedaan dalam waktu yang dialokasikan per pertanyaan?

Ya, ACT umumnya mengizinkan waktu yang lebih sedikit per pertanyaan, yang dapat membuat tempo lebih menantang. SAT memberikan lebih banyak waktu per pertanyaan, berfokus pada analisis yang lebih dalam.

Apakah saya bisa mengikuti tes SAT dan ACT?

Tentu saja. Mengikuti kedua tes dapat membantu Anda mengidentifikasi ujian mana yang lebih nyaman bagi Anda. Namun, ini juga merupakan usaha yang memakan waktu dan berpotensi menimbulkan stres.

Haruskah saya memilih tes berdasarkan kekuatan saya?

Ya, memilih tes yang sejajar dengan kekuatan Anda dapat memberi Anda keuntungan. Misalnya, jika Anda sangat mahir dalam ilmu pengetahuan dan pengambilan keputusan cepat, ACT mungkin lebih cocok.

Apakah saya bisa beralih antara kedua tes setelah mempersiapkan salah satu?

Meskipun memungkinkan, ini memerlukan penyesuaian strategi persiapan Anda. Jika Anda memutuskan untuk beralih, alokasikan waktu yang cukup untuk menjadi akrab dengan struktur dan konten tes baru.

Apakah perguruan tinggi melihat skor SAT dan ACT dengan berbeda?

Umumnya, perguruan tinggi memperlakukan skor SAT dan ACT dengan sama. Mereka memahami bahwa siswa memiliki kekuatan yang berbeda dan bahwa kedua tes mengukur kesiapan kuliah.

Bagaimana cara saya memutuskan tes mana yang akan saya ikuti?

Pertimbangkan kekuatan Anda, preferensi ujian, dan waktu persiapan. Mengikuti tes praktik untuk kedua ujian juga dapat membantu Anda mengukur tingkat kenyamanan Anda dengan masing-masing.

Memilih antara SAT dan ACT adalah keputusan yang bergantung pada kekuatan dan preferensi unik Anda. Dengan memahami perbedaan dan menyelaraskan pilihan Anda dengan kemampuan Anda, Anda akan lebih baik posisinya untuk berhasil dalam ujian yang dipilih dan memberikan kesan positif selama proses penerimaan perguruan tinggi.

Nah, sekarang Anda sudah tau kan apa saja yang harus Anda persiapkan. Yuk mulai persiapan SAT untuk mendapatkan skor yang sesuai dengan persyaratan universitas yang Anda tuju. Sudah banyak test-test online di internet, tapi masih bingung? Gabung dengan kami sekarang.