GMAT di Indonesia: Panduan untuk Anda
Tes GMAT di Indonesia dan Berapa Harganya? – Kamu mungkin telah sering mendengar mengenai ujian IELTS dan TOEFL, bukan? Nah, selain kedua tes tersebut, terdapat juga ujian lain yang penting kamu ketahui, yaitu ujian GMAT. Graduate Management Admission Test atau biasa disebut GMAT, adalah ujian komputer adaptif yang menguji kemampuan akademis dalam bahasa Inggris. Pada ujian GMAT, kemampuan analitis, matematika, dan bahasa diuji.
Persiapan GMAT: Panduan Lengkap untuk Sukses Menghadapi Tes
GMAT atau dalam kepanjangannya Graduate Management Admission Test merupakan tes potensi kemampuan bagi mahasiswa sarjana strata satu yang akan melanjutkan studi master atau doctoral di bidang bisnis, manajemen, atau akuntansi. Meski dalam kenyataannya tidak hanya bidang tersebut yang mensyaratkan skor GMAT untuk melanjutkan studi pascasarjana di luar negeri, beberapa jurusan master dan doctoral yang lain juga meminta skor GMAT.
Tujuan ujian GMAT adalah untuk melatih kemampuan peserta dalam berpikir kritis dan memecahkan masalah. Ujian GMAT bermanfaat bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di luar negeri, seperti di Amerika dan Eropa. Ujian ini lebih khusus bagi mereka yang ingin mengambil gelar magister atau doktor di bidang manajemen dan bisnis.
Baca juga: Mengenal Lebih dalam Perbedaan Antara GMAT Test dan GRE Test
Perbedaan GMAT dengan Tes Lainnya
Salah satu ciri khas yang membedakan GMAT Test dari tes lainnya adalah penggunaan soal yang telah terkomputerisasi dan mampu beradaptasi berdasarkan respons pada pertanyaan sebelumnya. Dalam hal ini, jenis pertanyaan yang akan muncul selanjutnya akan dipengaruhi oleh kualitas jawaban yang diberikan pada pertanyaan sebelumnya.
Jika seorang peserta menjawab pertanyaan sebelumnya dengan benar, maka tingkat kesulitan pertanyaan selanjutnya akan ditingkatkan secara bertahap. Sebaliknya, jika peserta gagal menjawab pertanyaan sebelumnya, tingkat kesulitan pertanyaan selanjutnya akan menjadi lebih rendah atau setara. Oleh karena itu, karena soal-soal muncul secara berurutan, peserta tidak memiliki akses untuk melihat pertanyaan sebelumnya atau pertanyaan yang akan datang.
Dalam hal ini, jika peserta tengah menghadapi pertanyaan yang sulit, mereka tidak dapat mengabaikannya dan kemudian kembali untuk menjawabnya nanti; sebaliknya, mereka harus menjawabnya pada saat itu juga. Tentu saja, ini bisa menjadi tantangan tersendiri, bukan?
Memahami Ragam Ujian GMAT
Ujian GMAT terbagi menjadi empat bagian, yaitu:
Ujian Penilaian Tulisan Analitis
Seperti namanya, ujian ini menguji kemampuanmu dalam menulis, mengembangkan ide, dan menyampaikan pandangan. Kamu akan diminta untuk menulis esai yang berisi analisis, kritik, dan pandangan pribadi terhadap suatu isu.
Ujian Penalaran Terpadu
Ujian ini menguji kemampuanmu dalam menganalisis data melalui grafik dan tabel. Cara kamu membaca, memahami, dan menganalisis data akan dinilai dalam ujian ini.
Raih Skor GMAT Tinggi? Ini 5 Rekomendasi Tempat Les GMAT Di Jakarta
Ujian Kuantitatif
Bagian ketiga berhubungan dengan matematika, mencakup materi dasar seperti aljabar, aritmatika, dan geometri. Ada dua jenis pertanyaan dalam ujian ini: data sufficiency dan problem solving. Pada pertanyaan data sufficiency, kamu harus menentukan informasi yang relevan dari data yang diberikan. Pada pertanyaan problem solving, kamu akan memilih jawaban dalam bentuk pilihan ganda berdasarkan konsep matematika.
Ujian Bahasa Verbal
Bagian terakhir menguji kemampuanmu dalam bahasa Inggris. Ujian ini memiliki tiga jenis pertanyaan:
Critical reasoning, menguji kemampuanmu untuk berargumen secara tertulis.
Sentence correction, menguji pemahamanmu tentang penggunaan kata dan tata bahasa yang tepat.
Reading comprehension, menguji kemampuanmu dalam menentukan ide utama dalam teks ilmiah.
Baca juga: Persiapan tes GMAT Jakarta? Ketahui Selengkapnya Di Sini
Rincian Penilaian Ujian GMAT
Ujian GMAT terdiri dari empat bagian, masing-masing memiliki kriteria penilaian sendiri.
Pada ujian penulisan analitis, kamu memiliki waktu 30 menit untuk menyelesaikan esai. Skor berkisar antara 0 hingga 6, tergantung kualitas esaimu.
Ujian penalaran terpadu terdiri dari 12 pertanyaan yang harus dijawab dalam 30 menit. Skor berkisar antara 1 hingga 8.
Ujian kuantitatif mengharuskanmu menjawab 31 pertanyaan dalam waktu 62 menit. Skor berkisar antara 6 hingga 51.
Ujian bahasa verbal terdiri dari 36 pertanyaan yang harus dijawab dalam 65 menit. Skor berkisar antara 6 hingga 51.
Skor total GMAT berkisar antara 200 hingga 800. Setiap peningkatan sebesar 10 poin ditentukan oleh kombinasi skor verbal dan kuantitatif. Skor GMAT ditentukan oleh tingkat kesulitan soal dan jumlah jawaban yang benar. Waktu pengerjaan ujian GMAT adalah sekitar tiga jam.
Baca juga: Strategi Yang Tepat, Tes GMAT Jadi Mudah
Tips Mengerjakan Tes GMAT
Cobalah Ujian Online
Selain memperdalam pengetahuan dasar Anda dalam bidang bisnis, sangat penting untuk berlatih sesering mungkin agar Anda dapat mengakrabkan diri dengan format ujian GMAT.
Ada beberapa platform yang menyediakan contoh soal ujian GMAT yang dapat Anda coba kerjakan:
- GMAT Prep & Practice Magoosh
- Manhattan Prep GMAT
- GMAT ToolKit 2
- Test Guide – Free GMAT Practice Test
- Veritas Prep Free GMAT Practice Test
Dengan terus berlatih menggunakan situs-situs ini, Anda akan dapat menilai sejauh mana pemahaman Anda terhadap materi ujian. Hal ini akan memungkinkan Anda untuk lebih fokus dalam mempelajari soal-soal lainnya.
Jangan Ragu untuk Menebak Jawaban
Salah satu aspek yang sangat penting dalam menghadapi ujian GMAT adalah manajemen waktu yang efektif. Menghabiskan terlalu banyak waktu pada satu pertanyaan dapat berdampak negatif pada keseluruhan skor ujian. Perlu diingat bahwa ujian GMAT tidak dirancang untuk memaksa Anda menjawab semua pertanyaan dengan benar.
Jika kamu merasa kebingungan pada satu pertanyaan, cobalah untuk mengeliminasi beberapa pilihan jawaban yang tersedia untuk mempermudah menjawab. Jika kamu tidak mengetahuinya sama sekali, jangan ragu untuk menerka jawaban yang dianggap benar. Manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk mencapai hasil yang paling maksimal.
Kerjakan Mundur untuk Soal Matematika
Strategi ini sudah tidak asing lagi bagi kamu yang sering mengerjakan soal matematika. Yang dimaksud teknik pengerjaan mundur adalah, misalnya dalam soal sebuah persamaan dimana kamu diberikan perintah untuk mencari angka dalam persamaan tersebut. Untuk menghemat waktu, kamu dapat mencoba jawaban yang telah tersedia dan memasukannya ke dalam persamaan tersebut untuk mengetahui jawaban mana yang tepat.
Gunakan Scratch Pad Yang Telah Disediakan
Saat mengerjakan tes GMAT, kamu akan diberikan sebuah kertas berlapiskan plastik untuk menulis catatan ataupun menghitung yang biasa kita kenal dengan istilah “kertas coretan”. Saat sesi membaca, manfaatkan kertas ini untuk menulis poin-poin penting di setiap paragraf yang kamu baca. Karena bacaan yang harus kamu baca terdiri dari beberapa halaman, hal ini akan sangat membantu saat masuk ke sesi pertanyaan. Dan kamu tidak perlu kembali ke halaman-halaman sebelumnya hanya untuk membaca kembali dan menghabiskan waktu.
Buatlah Kerangka Sebelum Menulis Essay
Buatlah kerangka tulisan dengan beberapa gagasan pokok sebelum mulai menulis. Hal ini akan sangat membantu karena saat kamu menulis, kamu akan merasa sedang dipandu tanpa harus memikirkan kembali ide-ide/gagasan-gagasan baru di setiap paragrafnya.
Baca juga: Apa Itu GMAT dan Pentingnya untuk MBA?
Seberapa Sulit Tantangan Ujian GMAT?
Terdapat beberapa faktor yang menjadikan ujian GMAT sebagai tantangan yang signifikan.
Pertama, ujian ini menggunakan format komputer-adaptif. Ini berarti bahwa Anda tidak dapat melewatkan pertanyaan yang sulit dan kembali ke sana di akhir ujian. Anda harus menjawabnya untuk melanjutkan ke pertanyaan selanjutnya. Selain itu, ujian GMAT memberikan “kompensasi” jika Anda berhasil menjawab pertanyaan dengan benar, terutama yang memiliki tingkat kesulitan tinggi. Ini berarti Anda harus merespons pertanyaan-pertanyaan sulit dengan cepat.
Selain itu, ada kemungkinan besar bahwa Anda akan menjumpai pertanyaan-pertanyaan yang belum pernah Anda temui selama proses pendidikan Anda. Meskipun GMAT merupakan ujian yang menantang, ini ujian yang didasarkan pada kemampuan. Kemampuan ini dapat dipelajari dan ditingkatkan.
Kapan Tanggal Pelaksanaan Ujian GMAT?
Ujian GMAT tersedia sepanjang tahun di pusat Pearson VUE. Disarankan untuk mendaftar sesegera mungkin agar dapat memilih tanggal ujian yang sesuai.
Dengan melakukan pendaftaran lebih awal, Anda dapat mempersiapkan diri dengan baik dan mengirimkan skor GMAT Anda ke program MBA yang Anda minati.
Biasanya, persiapan yang optimal memerlukan waktu sekitar 20 hari. Anda dapat mengikuti ujian GMAT sekali setiap 16 hari, dengan batasan hingga 5 kali selama periode 12 bulan (365 hari), maksimal 8 kali.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengikuti Ujian GMAT?
Pertama, penting untuk mengetahui tenggat waktu pengiriman skor GMAT yang diperlukan oleh program MBA yang Anda inginkan. Skor GMAT memiliki masa berlaku hingga 5 tahun.
Kebanyakan program MBA menerima pendaftaran mulai dari bulan September hingga April atau Mei untuk beberapa gelombang penerimaan.
Sebagai panduan, Anda sebaiknya mempersiapkan diri selama 1-3 bulan untuk menghadapi ujian GMAT dengan baik.
Daftar Kursus GMAT di Jakarta
Jika kamu ingin mengikuti ujian GMAT di Jakarta, Ultimate Education merupakan lembaga terbaik yang menyediakan kursus GMAT. Kamu bisa mendapatkan konsultasi gratis dengan ahli di Ultimate Education.
Mengikuti kursus GMAT di Ultimate Education akan membantu persiapan studimu di luar negeri. Tenaga pengajar yang profesional, materi yang mudah dipahami, dan fasilitas yang mendukung menjadikan Ultimate Education pilihan tepat untukmu.
Harga Tes GMAT di Indonesia
Terdapat tiga lembaga penyelenggara ujian GMAT yang dapat diakses di Indonesia melalui situs web resmi mereka. Tiga lokasi tes GMAT di Indonesia adalah sebagai berikut:
- PT. Ebiz Infotama Interindo, Surabaya
- Universitas Indonesia, Fakultas Teknik UI Gedung C Lantai Dasar, Jakarta
- PT. Executrain Nusantara Jaya, Jakarta
Biaya ujian GMAT saat ini adalah sekitar USD 250 atau sekitar 3,2 juta rupiah. Namun, perlu diingat bahwa angka ini dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQs)
Apa itu GMAT dan mengapa penting untuk mendaftar ke sekolah bisnis?
Sekolah bisnis sering menggunakan GMAT (Graduate Management Admission Test) untuk menentukan apakah mahasiswa telah siap untuk program manajemen tingkat pascasarjana. Ini penting karena memungkinkan lembaga pendidikan untuk menilai kemampuan akademis dan analitis para pelamar.
Apa saja topik yang biasanya dicakup oleh panduan GMAT?
Panduan GMAT mencakup berbagai topik, termasuk format ujian, pembagian materi ujian, jadwal belajar, materi belajar yang direkomendasikan, strategi pengambilan ujian, dan tips untuk setiap bagian ujian GMAT.
Berapa lama waktu yang diperlukan untuk persiapan GMAT dengan bantuan panduan?
Durasi persiapan GMAT bervariasi berdasarkan situasi individu. Namun, periode persiapan biasanya berkisar antara tiga hingga enam bulan, tergantung pada sejauh mana pemahaman Anda tentang materi dan target skor Anda.
Bagaimana saya bisa memilih buku panduan GMAT terbaik sesuai kebutuhan saya?
Pertimbangkan tingkat kemampuan Anda saat ini, metode belajar yang Anda sukai (misalnya, buku atau kursus daring), anggaran belanja Anda, dan rekam jejak pembuat atau penyedia panduan saat memilih panduan GMAT terbaik.
Apa saja strategi belajar yang efektif yang direkomendasikan dalam panduan GMAT?
Panduan GMAT biasanya merekomendasikan strategi seperti membuat jadwal belajar, mengambil tes latihan, meninjau jawaban, fokus pada area yang lemah, dan berlatih manajemen waktu.
Apakah panduan GMAT dapat menjamin skor tinggi dalam ujian?
Meskipun panduan GMAT dapat memberikan wawasan dan strategi berharga, panduan ini tidak dapat menjamin skor tertentu. Keberhasilan dalam ujian GMAT bergantung pada faktor seperti usaha Anda, dedikasi, dan waktu yang Anda investasikan dalam persiapan.
Nah, sekarang Anda sudah tau kan apa saja yang harus Anda persiapkan. Yuk mulai persiapan GMAT untuk mendapatkan skor yang sesuai dengan persyaratan universitas yang Anda tuju. Sudah banyak test-test online di internet, tapi masih bingung? Gabung dengan kami sekarang.