Ada 4 section dalam IELTS yaitu Listening, Reading, Writing dan Speaking. Mungkin sekilas teman-teman akan melihat bahwa section yang terdapat pada IELTS sama persis dengan TOEFL, namun perlu teman- teman ketahui bahwa IELTS sangatlah berbeda dari TOEFL baik dari segi sistem penilaian (scoring system), structure section (reading, listening, speaking, writing), dan juga dalam sistem penerapannya dimana IELTS merupakan test yang ditujukan untuk kepentingan pendidikan, pekerjaan, dan imigrasi. Bahkan IELTS diterima oleh lebih dari 9.000 institusi di 130 negara di dunia. Sedangkan TOEFL ditujukan untuk menguji kemampuan berkomunikasi bahasa Inggris, diterapkan khususnya di bidang akademis, universitas, dan tempat-tempat classroom-based. Diterima di lebih dari 8.500 institusi di 130 negara termasuk UK, Amerika Serikat, dan Australia, serta 100 universitas terbaik di dunia. Jadi bisa dilihat bahwa IELTS memiliki pamor yang lebih tinggi dibanding TOEFL. Persamaannya mereka berdua sama-sama part of English test yang dibutuhkan saat ini, biasanya untuk apply ke perusahaan, kementerian dan lain-lain.
Seperti disebutkan di atas sebelumnya, IELTS memiliki 4 section yaitu Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Lalu gimana sih tips dan triknya untuk mengerjakan IELTS. Lets scroll down, Guys!
Listening
Section ini tidak begitu membutuhkan keterampilan khusus, kuncinya adalah kita harus konsentrasi dan fokus dengerin both the speakers. Bagaimana melatihnya? Latihan setiap hari, tidak ada cara lain. Apakah mendengarkan musik, berita atau film berbahasa inggris membantu? Tentu itu akan membantu kita untuk melatih telinga kita tetap steady pada suara-suara yang timbul. Dan bagi yang suka main game yang rules-nya menggunakan bahasa inggris itu cukup membantu, karena dari situ kita akan dapat vocabulary baru dan itu akan nempel ke otak karena gaming was fun dan rules biasanya berulang-ulang.
Reading
Untuk section ini, sebenarnya tantangan kita adalah waktu karena kita hanya diberikan waktu 1 jam untuk menjawab 40 soal.
Jangan segan-segan untuk memberi mark/coretan di lembar soal-nya untuk poin-poin yang penting misal nama orang, tahun kejadian dsb. Hal itu sangat membantu untuk mempersingkat skimming. Selain itu, jangan keras kepala untuk melewati soal yang dirasa sulit, segera move ke soal selanjutnya karena sayang waktu kalau menghabiskan waktu di hal yang memang susah dijawab. Poin terakhir sering-sering latihan, usahakan 1 hari mengerjakan 1 bacaan atau lebih bagus lagi kalau 3 bacaan sekaligus.
Writing
Section ini terbagi menjadi 2 task, untuk task 1, kuncinya banyak-banyak perbendaharaan kata untuk conjunctions. Pada task 2, gampang-gampang sulit. Masalah terbesar adalah haram hukumnya menggunakan I think. Jadi untuk kasus ini saya mengakali dengan seolah-olah opini saya adalah perkataan orang terkenal misal Steve Jobs, SBY ataupun siapa saja yang berkorelasi dengan topik tersebut. Jadi secara gak langsung teman-teman harus menggunakan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung. Awalnya sih saya berfikir bener gak ya memberikan “opini palsu”, tetapi setelah saya pikir ulang toh ini bukanlah tulisan yang dinilai “isi tulisannya” jadi saya rasa gak ada masalah.
Selain hal tersebut, pada task 2 saya memasukkan Bibliography atau References. Saya kurang tau bekerja atau tidak tetapi saya mendapatkan poin cukup memuaskan saat menggunakan itu.
Speaking
Pada Speaking, ada beberapa poin yang harus diperhatikan, poin penilaiannya ada disini. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Haram hukumnya menjawab tidak tahu, karena saat menjawab tidak tahu kemungkinan kecil kita dapat mengembangkan jawaban kita. Yang berarti untuk poin Fluency and coherence bakalan kecil.
2. Untuk mempermudah menjawab, gunakan poin-poin. Misal: Jelaskan pekerjaan kamu, jelaskan step – step pekerjaan teman-teman jangan di-summary. Karena jika di-summary maka penjelasan menjadi singkat dan cukup sulit untuk mengembangkan lebih lanjut
3. Gunakan Idiom, sebelum melakukan test speaking, ada baiknya teman-teman menyimpan amunisi (idiom) dulu untuk disampaikan, minimal hafalkan 7 idiom yang siap digunakan saat menjawab pertanyaan.
http://indonesiamengglobal.com/2015/02/ielts-101/
https://www.educenter.id/tips-dan-trik-unik-raih-skor-tinggi-tes-ielts/
