TOEIC vs. IELTS: Ujian Mana yang Harus Anda Pilih?
Ujian kemampuan berbahasa Inggris seperti IELTS, TOEFL IBT, TOEFL ITP, dan TOEIC memainkan peran penting dalam menilai dan mengakui kemampuan berbahasa Inggris individu. Ujian-uji ini diperlukan karena berbagai alasan, termasuk penerimaan akademik, peluang pekerjaan, persyaratan imigrasi, dan mobilitas global.
Ketika memilih antara TOEIC dan IELTS, penting untuk memahami perbedaan mereka. IELTS, yang dirancang untuk tujuan akademik dan umum, menilai keterampilan mendengarkan, membaca, menulis, dan berbicara. Biasanya dibutuhkan untuk penerimaan universitas dan aplikasi imigrasi. TOEIC lebih fokus pada keterampilan bahasa Inggris sehari-hari dan sering digunakan oleh pengusaha untuk mengukur kemampuan bahasa calon di lingkungan profesional.
Apa Itu TOEIC, dan Mengapa Penting untuk Lulus Ujian ini?
TOEIC, atau Test of English for International Communication, adalah penilaian yang diakui secara global terhadap keterampilan berbahasa Inggris sehari-hari individu, yang dirancang terutama untuk mereka yang bekerja dalam konteks internasional atau bisnis. Dikembangkan dan dikelola oleh Educational Testing Service (ETS) di Princeton, New Jersey, TOEIC memiliki sejarah yang kaya dan digunakan secara luas karena pentingnya dalam mengevaluasi dan mengakui kemampuan berbahasa Inggris.
Asal-usul TOEIC dapat ditelusuri kembali ke tahun 1970-an ketika Kementerian Perdagangan dan Industri Jepang mendekati ETS dengan permintaan khusus. Jepang, sebagai kekuatan ekonomi global, menyadari kebutuhan tumbuhnya bagi tenagakerja mereka untuk berkomunikasi secara efektif dalam bahasa Inggris untuk transaksi bisnis internasional. Permintaan ini mengarah pada pembuatan ujian TOEIC, yang bertujuan untuk menilai kemampuan penutur bahasa Inggris bukan asli dalam melakukan bisnis dalam bahasa Inggris. Sejak itu, TOEIC telah berkembang dan meluas jangkauannya di luar Jepang untuk menjadi patokan global dalam keterampilan berbahasa Inggris.
Ujian TOEIC terstruktur menjadi dua bagian utama: bagian TOEIC Listening and Reading (TOEIC LR) dan bagian TOEIC Speaking and Writing (TOEIC SW). Bagian TOEIC LR menilai kemampuan mendengar dan membaca calon melalui pertanyaan pilihan ganda. Setiap bagian dinilai secara terpisah, dan total skor TOEIC berkisar dari 0 hingga 999 poin.
Pentingnya lulus ujian TOEIC dapat dipahami dari beberapa sudut pandang:
- Peningkatan Karier: Banyak perusahaan dan organisasi internasional mengharuskan karyawan memiliki tingkat kemampuan berbahasa Inggris tertentu, terutama untuk peran yang melibatkan interaksi dengan klien, mitra, atau rekan internasional. Lulus ujian TOEIC dapat menjadi dorongan karier, membuka peluang untuk posisi-posisi tingkat atas dan promosi.
Mobilitas Global: Di dunia yang semakin terhubung ini, profesional seringkali menemukan diri mereka bekerja di negara-negara berbeda atau berkolaborasi dengan tim internasional. Skor TOEIC yang baik meningkatkan kemampuan seseorang untuk beradaptasi dan berhasil dalam lingkungan kerja global yang beragam.
Pursuit Pendidikan: Skor TOEIC sering digunakan sebagai kriteria penerimaan untuk universitas dan program akademis berbahasa Inggris, memastikan bahwa mahasiswa memiliki keterampilan berbahasa yang diperlukan untuk berhasil dalam studi mereka.
Daya Saing di Pasar Kerja: Memiliki skor TOEIC yang kompetitif dapat membedakan pencari kerja di pasar kerja yang kompetitif. Ini menunjukkan komitmen individu terhadap peningkatan terus-menerus dan kesiapan untuk terlibat dalam kegiatan bisnis internasional.
Peluang Bisnis: Bagi para pengusaha dan pemilik bisnis, skor TOEIC yang baik dapat memfasilitasi usaha bisnis internasional, negosiasi, dan kemitraan, yang pada akhirnya berkontribusi pada pertumbuhan dan keberhasilan bisnis.
TOEIC memainkan peran penting dalam menilai dan mengakui kemampuan berbahasa Inggris individu, terutama dalam konteks internasional dan bisnis. Penerimaannya yang luas oleh organisasi di seluruh dunia menggarisbawahi sifat pentingnya dalam dunia yang semakin terglobalisasi saat ini.
Baca juga: Les TOEIC di Jakarta: Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris Anda
Apa Itu IELTS, dan Mengapa Penting untuk Lulus Ujian ini?
International English Language Testing System (IELTS) adalah ujian kemampuan berbahasa Inggris yang diakui secara global yang dirancang untuk menilai keterampilan berbahasa individu yang ingin belajar, bekerja, atau berimigrasi ke negara-negara berbahasa Inggris.
IELTS memiliki jangkauan global yang luas, dengan lebih dari 10.000 organisasi di sektor publik dan swasta yang menerima skor IELTS sebagai bukti kemampuan berbahasa Inggris individu. Organisasi-organisasi ini termasuk universitas, perguruan tinggi, lembaga pemerintah, perusahaan multinasional, dan badan lisensi profesional. Penerimaan luas IELTS menggarisbawahi pentingnya dalam memfasilitasi mobilitas internasional dan komunikasi.
Pelajari panduan langkah demi langkah untuk mempersiapkan diri secara mandiri dalam ujian IELTS, disini.
IELTS tersedia dalam dua versi utama, masing-masing disesuaikan dengan tujuan tertentu:
IELTS Academic: Versi ini ditujukan terutama bagi individu yang berencana untuk mengejar pendidikan tinggi di negara-negara berbahasa Inggris. Ini menilai keterampilan berbahasa yang diperlukan untuk keberhasilan akademik, termasuk membaca, mendengar, menulis, dan berbicara. Banyak perguruan tinggi mensyaratkan skor IELTS Academic sebagai bagian dari kriteria penerimaan untuk memastikan bahwa penutur bahasa Inggris memiliki kemampuan bahasa yang diperlukan untuk berkembang di lingkungan akademik.
IELTS General Training: Dirancang untuk individu yang berencana untuk bekerja atau berimigrasi ke negara-negara berbahasa Inggris, IELTS General Training menilai keterampilan bahasa praktis yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari dan situasi kerja. Ini mengevaluasi keterampilan membaca, mendengar, menulis, dan berbicara yang relevan untuk konteks profesional dan sosial. Otoritas imigrasi sering menggunakan skor IELTS General Training untuk menentukan kemampuan bahasa pemohon saat mengajukan visa atau tinggal tetap.
Baca juga: Kuasai IELTS dengan Ujian Simulasi
Pentingnya lulus ujian IELTS adalah multifaset:
Pencapaian Akademik: Bagi individu yang mencari peluang pendidikan tinggi di negara-negara berbahasa Inggris, mencapai skor IELTS Academic yang diperlukan seringkali merupakan prasyarat untuk penerimaan. Ini memastikan bahwa mahasiswa memiliki keterampilan bahasa yang diperlukan untuk berhasil dalam upaya akademik mereka.
Peluang Pekerjaan: Banyak pengusaha di negara-negara berbahasa Inggris mensyaratkan skor IELTS General Training untuk menilai kemampuan bahasa pemohon internasional. Skor IELTS yang kuat dapat meningkatkan prospek pekerjaan dan peluang kemajuan karier.
Aplikasi Imigrasi dan Visa: Otoritas imigrasi di beberapa negara, seperti Kanada, Australia, dan Inggris, mengandalkan skor IELTS untuk mengevaluasi kemampuan bahasa sebagai bagian dari aplikasi visa dan imigrasi. Memenuhi persyaratan bahasa penting untuk mendapatkan visa dan status imigran.
Mobilitas Global: IELTS membuka pintu untuk mobilitas internasional dan memungkinkan individu untuk tinggal, bekerja, dan belajar di berbagai negara berbahasa Inggris, mendukung pertukaran budaya dan pertumbuhan pribadi.
Sertifikasi Bahasa: IELTS berfungsi sebagai sertifikasi kemampuan berbahasa Inggris yang diakui secara internasional, memvalidasi kemampuan individu untuk berkomunikasi secara efektif dalam bahasa Inggris.
Mencapai skor IELTS yang kompetitif tidak hanya memenuhi persyaratan kelayakan tetapi juga membuka pintu ke berbagai kemungkinan, memungkinkan individu untuk berkomunikasi secara efektif, mengejar pendidikan tinggi, berkembang dalam karier mereka, dan merasakan manfaat mobilitas global.
Baca artikel ini dan dapatkan saran dari para ahli untuk ujian Menulis IELTS baik versi Umum maupun Akademik. Taklukkan ujian 60 menit dengan tips tentang format, batasan kata, ekspresi, dan lainnya.
Membedakan TOEIC dan IELTS
Membedakan antara TOEIC dan IELTS memerlukan pemahaman tentang tujuan, format, dan konten yang berbeda, karena keduanya melayani kebutuhan dan tujuan bahasa yang berbeda.
Tujuan:
IELTS: Secara utama ditujukan kepada individu yang berniat untuk belajar di luar negeri atau berimigrasi ke negara berbahasa Inggris. Ini untuk memastikan kandidat memiliki kemampuan yang cukup untuk berhasil dalam lingkungan akademik atau umum berbahasa Inggris.
TOEIC: Test of English for International Communication (TOEIC), sebaliknya, dirancang dengan fokus kuat pada konteks kerja dan bisnis. Sering digunakan oleh pengusaha dan organisasi untuk mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris calon di lingkungan profesional.
Format Pertanyaan:
IELTS: IELTS memiliki beragam format pertanyaan untuk menilai kandidat secara komprehensif. Format ini termasuk pertanyaan pilihan ganda, mengisi kekosongan, pernyataan benar atau salah, pencocokan, dan lainnya. Selain itu, IELTS mencakup ujian ekspresi lisan terlibat dalam wawancara tatap muka dengan penguji, menilai kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris.
TOEIC: TOEIC sebagian besar menggunakan pertanyaan pilihan ganda untuk menilai keterampilan mendengarkan dan membaca. Format ini sesuai dengan skenario tempat kerja di mana kandidat perlu memahami dan merespons informasi tertulis dan lisan dengan efisien.
Baca juga: Pilih Kursus IELTS yang Tepat di Jakarta
Struktur dan Konten:
IELTS: Ujian IELTS terdiri dari empat bagian utama: Mendengarkan, Membaca, Menulis, dan Berbicara. Setiap bagian menilai aspek berbeda dari kemampuan berbahasa, memberikan penilaian tentang memahami dan berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
TOEIC: TOEIC terdiri dari dua bagian utama: Mendengarkan dan Membaca. Bagian-bagian ini fokus pada kemampuan memahami bahasa Inggris dalam situasi terkait pekerjaan, seperti pertemuan bisnis, presentasi, dan komunikasi tertulis. TOEIC tidak termasuk komponen berbicara atau menulis.
Secara ringkas, TOEIC maupun IELTS menilai kemampuan berbahasa Inggris, mereka melayani tujuan yang berbeda dan memiliki perbedaan dalam format pertanyaan dan konten.
Pelajari mengapa bahasa Inggris menjadi kunci kesuksesan karir, disini.
Memilih Antara TOEIC dan IELTS
Memilih antara TOEIC dan IELTS bergantung pada tujuan dan keadaan khusus Anda. Untuk membuat keputusan yang tepat, penting untuk mempertimbangkan tujuan Anda menggunakan kemampuan berbahasa Inggris Anda.
Studi di Universitas di Inggris:
IELTS: Universitas di Inggris sering mensyaratkan skor IELTS sebagai bagian dari kriteria penerimaan mereka. IELTS Akademik menilai keterampilan berbahasa yang diperlukan untuk kesuksesan akademik, termasuk membaca, mendengarkan, menulis, dan berbicara. Ini memastikan bahwa mahasiswa memiliki kemampuan yang diperlukan untuk berkembang di lingkungan akademik.
Mengevaluasi Kemampuan Berbahasa Inggris Secara Keseluruhan:
IELTS: Jika tujuan Anda adalah menilai secara komprehensif kemampuan berbahasa Inggris Anda, IELTS adalah pilihan yang sangat baik. Ini menilai beragam keterampilan berbahasa dan diakui oleh lembaga akademik dan organisasi di seluruh dunia.
Baca juga: Panduan Lengkap Persiapan Tes IELTS
Memanfaatkan Keterampilan Bahasa Inggris di Tempat Kerja:
TOEIC: TOEIC adalah ujian yang lebih sesuai. Ini dirancang untuk menilai keterampilan mendengarkan dan membaca yang relevan dengan lingkungan profesional untuk menilai kemampuan bahasa calon dalam skenario terkait pekerjaan.
Periode Validitas:
Skor TOEIC dan IELTS biasanya berlaku selama dua tahun sejak tanggal ujian. Penting untuk mengingat jangka waktu ini saat merencanakan ujian Anda dan mempertimbangkan tujuan akademik atau karir Anda di masa depan.
Nah, sekarang Anda sudah tau kan apa saja yang harus Anda persiapkan. Yuk mulai persiapan IELTS atau TOEIC untuk mendapatkan skor yang sesuai dengan persyaratan universitas yang Anda tuju. Sudah banyak test-test online di internet, tapi masih bingung? Gabung dengan kami sekarang.