7 Negara dengan Living Cost Terjangkau yang Jadi Incaran Pelajar
Bagi banyak pelajar internasional, melanjutkan studi ke luar negeri merupakan impian besar. Namun, salah satu tantangan utama yang kerap menjadi pertimbangan adalah masalah biaya.
Tidak hanya biaya kuliah yang perlu diperhitungkan, tetapi juga biaya hidup sehari-hari yang dapat menjadi beban tersendiri.
Oleh karena itu, memilih negara tujuan dengan biaya hidup yang relatif terjangkau bisa menjadi strategi cerdas untuk tetap mendapatkan pendidikan berkualitas tanpa menguras tabungan.
Menariknya, banyak negara yang tidak hanya menawarkan kualitas pendidikan yang baik, tetapi juga memiliki biaya hidup yang ramah di kantong. Berikut ini adalah 7 negara dengan living cost yang terjangkau dan menjadi incaran pelajar dari seluruh dunia:
Baca juga: Inilah 5 Kampus Top Dunia dengan Program Olahraga Terbaik
1. Thailand
Thailand menjadi salah satu negara tujuan favorit bagi mahasiswa internasional, terutama dari kawasan Asia.
Negara Gajah Putih ini tidak hanya terkenal dengan budaya dan destinasi wisatanya, tetapi juga memiliki beberapa universitas ternama seperti Chulalongkorn University dan Mahidol University yang menawarkan program berstandar internasional.
Biaya hidup di Thailand relatif rendah, terutama jika dibandingkan dengan negara-negara Barat. Di Bangkok, misalnya, mahasiswa bisa bertahan dengan sekitar USD 400–600 per bulan, termasuk tempat tinggal, makan, transportasi, dan hiburan.
Selain itu, makanan lokal yang murah dan lezat, sistem transportasi publik yang baik, serta suasana yang ramah menjadikan Thailand tempat yang nyaman untuk tinggal dan belajar.
2. Malaysia
Malaysia merupakan negara multikultural yang terletak di jantung Asia Tenggara. Negara ini menawarkan perpaduan budaya Melayu, Tionghoa, dan India yang harmonis.
Tidak hanya itu, Malaysia juga memiliki sistem pendidikan tinggi yang cukup maju, dengan kampus-kampus berafiliasi internasional seperti Monash University (kampus Malaysia) dan University of Nottingham (Malaysia Campus).
Keunggulan Malaysia lainnya adalah penggunaan Bahasa Inggris yang cukup luas, membuat adaptasi bagi mahasiswa internasional menjadi lebih mudah. Biaya hidup di kota seperti Kuala Lumpur berkisar antara USD 350–600 per bulan, tergantung gaya hidup masing-masing mahasiswa.
Ditambah lagi, visa pelajar yang mudah diurus dan posisi geografis yang strategis menjadikan Malaysia pilihan yang semakin populer di kalangan pelajar Indonesia dan negara-negara tetangga.
3. Republik Ceko (Czech Republic)
Bagi pelajar yang mengincar Eropa namun khawatir soal biaya, Republik Ceko bisa menjadi solusi ideal. Negara ini menawarkan pendidikan tinggi berkualitas dengan biaya hidup yang jauh lebih rendah dibandingkan negara Eropa Barat.
Universitas Charles di Praha merupakan salah satu universitas tertua di Eropa dan menjadi magnet bagi pelajar dari berbagai belahan dunia. Selain itu, banyak program studi yang ditawarkan dalam Bahasa Inggris.
Biaya hidup di Ceko berkisar antara USD 350–700 per bulan. Kota-kota seperti Praha, Brno, dan Ostrava menyediakan akomodasi, makanan, dan transportasi umum dengan harga terjangkau. Mahasiswa juga bisa menikmati atmosfer Eropa Timur yang kaya akan sejarah dan budaya.
4. Hungaria
Hungaria merupakan negara yang semakin naik daun dalam hal destinasi studi internasional. Universitas seperti Eötvös Loránd University dan Semmelweis University telah membuka program internasional dalam berbagai bidang.
Baca juga: Kenali 3 Jenis Visa Kerja ini Sebelum Merantau ke Jepang
Biaya hidup di Budapest, ibukota Hungaria, masih tergolong murah dibandingkan dengan negara-negara lain di Uni Eropa. Dengan kisaran USD 400–700 per bulan, mahasiswa bisa mendapatkan tempat tinggal, makanan, dan transportasi publik yang memadai.
Selain itu, Hungaria juga dikenal dengan beasiswa Stipendium Hungaricum yang ditawarkan oleh pemerintah bagi pelajar internasional. Dengan beasiswa ini, mahasiswa bisa mendapatkan pembebasan biaya kuliah dan tunjangan biaya hidup.
5. Mesir
Mesir bukan hanya tentang piramida dan Sungai Nil. Negara ini juga memiliki sejarah panjang dalam dunia pendidikan, terutama dengan hadirnya Al-Azhar University, yang telah dikenal dunia sebagai pusat studi Islam.
Selain itu, terdapat universitas-universitas lain seperti American University in Cairo (AUC) yang menawarkan pendidikan berkualitas dengan pembelajaran dalam Bahasa Inggris.
Biaya hidup di Mesir tergolong sangat rendah. Di kota seperti Kairo, pelajar bisa hidup dengan anggaran sekitar USD 250–500 per bulan. Makanan lokal murah, transportasi tersedia dalam berbagai bentuk, dan suasana kota yang ramai memberikan pengalaman unik bagi mahasiswa internasional.
6. Turki
Turki adalah jembatan antara Asia dan Eropa, merupakan sebuah negara yang menyatukan dua benua dalam satu identitas yang unik.
Kota-kota seperti Istanbul, Ankara, dan Izmir menjadi magnet pelajar karena menawarkan universitas berkualitas seperti Bogazici University dan Middle East Technical University (METU).
Pemerintah Turki juga aktif menawarkan berbagai beasiswa, termasuk Türkiye Burslari yang populer di kalangan pelajar internasional.
Dengan biaya hidup sekitar USD 300–600 per bulan, mahasiswa bisa menikmati pendidikan berkualitas dan gaya hidup kosmopolitan di tengah kekayaan sejarah dan budaya yang luar biasa. Makanan lezat, arsitektur menawan, dan keramahan penduduk lokal juga menjadi nilai tambah.
7. Taiwan
Negara kepulauan ini semakin dikenal sebagai destinasi studi internasional, terutama karena kualitas pendidikan tinggi yang baik dan teknologi yang maju. National Taiwan University (NTU) dan banyak kampus lain menawarkan program-program dalam Bahasa Inggris.
Biaya hidup di Taiwan cukup masuk akal, yaitu sekitar USD 400–700 per bulan. Taipei memang sedikit lebih mahal dibanding kota lain seperti Taichung atau Kaohsiung, tetapi tetap jauh lebih murah dibandingkan kota-kota besar di negara-negara Barat.
Selain itu, Taiwan sangat ramah terhadap pelajar internasional, memiliki sistem transportasi yang efisien, serta makanan jalanan yang lezat dan terjangkau.
Baca juga: 6 Program Research Internship di Luar Negeri serta Benefitnya
Mengapa Memilih Negara dengan Living Cost Terjangkau?
Memilih negara dengan biaya hidup yang murah memberikan beberapa keuntungan nyata:
- Penghematan Biaya: Bisa mengalokasikan anggaran lebih banyak untuk keperluan akademik atau tabungan.
- Pengalaman Budaya Baru: Negara-negara ini biasanya menawarkan pengalaman unik yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
- Beasiswa dan Dukungan Pemerintah: Banyak dari negara-negara ini memberikan beasiswa yang mencakup biaya kuliah dan tunjangan hidup.
- Kualitas Hidup yang Baik: Meskipun murah, kualitas hidup tetap memadai dan menyenangkan bagi pelajar.
Persiapan Sebelum Kuliah ke Luar Negeri
Salah satu langkah paling krusial sebelum mendaftar kuliah di luar negeri adalah mempersiapkan sertifikasi kemampuan bahasa Inggris atau standar ujian internasional lainnya. Banyak universitas luar negeri mensyaratkan skor dari tes seperti:
- IELTS
- TOEFL iBT / TOEFL ITP
- SAT
- GMAT
- GRE
- ACT
- GED
Menyiapkan diri untuk tes-tes tersebut butuh waktu, strategi, dan panduan yang tepat.
Siap Kuliah ke Luar Negeri? Ultimate Education Bisa Jadi Solusi!
Jika kamu berencana untuk kuliah di salah satu dari 7 negara favorit dengan biaya hidup murah di atas, atau bahkan negara lainnya, jangan lupakan satu hal penting: persiapan akademik dan kemampuan bahasa.
Ultimate Education hadir sebagai partner terpercaya dalam membantumu mempersiapkan tes-tes seperti:
- SAT
- IELTS
- TOEFL iBT
- TOEFL ITP
- GMAT
- GRE
- ACT
- GED
Dengan tim pengajar berpengalaman, kurikulum terstruktur, dan simulasi ujian yang menyerupai kondisi asli, Ultimate Education membantu kamu mencapai skor terbaik untuk meraih beasiswa dan lolos ke universitas impian.
Kami memahami setiap siswa punya kebutuhan berbeda. Oleh karena itu, kami menyediakan layanan konsultasi pendidikan gratis untuk membantumu memilih jalur yang paling sesuai dengan tujuan studimu.
Jangan tunggu lebih lama! Mulai perjalanan studimu ke luar negeri bersama Ultimate Education!