5 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Berusia 25 Tahun
Bucket list adalah hal yang harus dilakukan seseorang sebelum mereka meninggal dunia. Bucket list biasanya berisi hal-hal yang menyenangkan dan terkait dengan liburan, seperti pergi ke negara A, skydiving, atau Raja Ampat. Namun, juga dapat berisi tujuan hidup dan pencapaian yang ingin dicapai.
Bucket list pasti memiliki batas waktu, biasanya berdasarkan usia. Misalnya, seorang individu ingin menyelesaikan kuliah S2 di New Zealand sebelum usia tiga puluh tahun atau mengunjungi Belanda sebelum usia tiga puluh tahun.
Artikel ini dapat membantu Anda mengupdate bucket list Anda jika Anda sudah memilikinya. Bagi yang belum memilikinya, sekarang adalah saat yang tepat untuk memulainya! Sebelum berusia 25 tahun, ada beberapa hal yang harus dilakukan. Dalam rentang usia 18 hingga 25 tahun, remaja rentan mengalami krisis pertama dalam hidup mereka, baik itu krisis keuangan, identitas, atau makna hidup. Tidak perlu berlama-lama lagi, mari kita mulai membahas beberapa hal yang harus Anda lakukan atau mulai sebelum berusia 25 tahun.
Baca juga: Tips Memilih Universitas di Luar Negeri
1. Mulai Membangun Karier
Sebelum berusia 25 tahun, adalah penting untuk memulai membangun karier. Karier memerlukan waktu dan usaha yang konsisten. Pilih kemampuan yang sesuai dengan posisi dan pekerjaan yang Anda inginkan. Kursus bahasa, seperti Bahasa Inggris, akan membantu Anda berkomunikasi dengan klien internasional jika Anda ingin menjadi konsultan. Kamu dapat memulai magang di perusahaan saat masih menjadi mahasiswa jika tujuanmu adalah menjadi manajer pada usia 26 tahun. Tidak perlu langsung bekerja untuk membangun karier; Anda bisa memulainya dengan mengumpulkan “nilai tambah” yang akan bermanfaat di posisi atau pekerjaan yang Anda inginkan.
2. Kuasai Bahasa Asing
Menguasai bahasa asing telah menjadi keuntungan bagi mereka yang mencari pekerjaan. Jika Anda sudah bisa berbicara bahasa Inggris, mungkin saatnya untuk mencoba bahasa asing lain seperti Jerman, Prancis, Jepang, Mandarin, atau bahkan Korea. Jika Anda pergi ke kuliah selama satu hingga dua tahun, Anda pasti akan dapat menguasai dua hingga tiga bahasa asing sebelum berusia dua puluh lima tahun.
Baca juga: Tips Memilih Universitas di UK: Panduan Lengkap untuk Studi di Inggris
3. Kuliah / Kerja di Luar Negeri
Jika Anda memiliki kesempatan untuk belajar atau bekerja di luar negeri, jangan ragu untuk mencobanya! Dengan pergi ke luar negeri, Anda akan terpapar dengan budaya dan pola pikir baru. Ini adalah kesempatan yang sangat penting untuk kemajuan pribadi Anda. Kamu bisa mendaftar magang di perusahaan internasional atau mengikuti program pertukaran pelajar, yang biasanya ditawarkan kepada siswa.
4. Mulai Berolahraga
Sejak muda, Anda harus memperhatikan kesehatan Anda. Jika Anda masih berusia 18 tahun, Anda mungkin belum merasakan dampak negatif dari gaya hidup tidak sehat. Ingatlah bahwa kesuksesan bukan hanya mencapai tujuan keuangan atau profesional, tetapi juga mencakup kesehatan yang baik dan kebahagiaan pribadi. Anda dapat mencegah penyakit yang umumnya terjadi pada usia lanjut dengan mulai berolahraga secara teratur sebelum berusia 25 tahun.
5. Menjadi Sukarelawan
Sukarelawan membantu orang lain dan diri sendiri. Perluasan jaringan, peningkatan empati dan kepedulian, peningkatan personal branding, dan pengembangan keterampilan soft skill seperti kepemimpinan, kolaborasi, manajemen waktu, dan banyak lagi. Jika Anda berencana untuk mendaftar beasiswa, menjadi sukarelawan akan meningkatkan portofolio Anda. Jangan lakukan hal ini ketika Anda masih muda, karena setelah lulus kuliah dan memasuki dunia kerja, Anda akan lebih sibuk dengan pekerjaan dan tugas tambahan.
Baca juga: 7 Tips Untuk Memilih Universitas yang Tepat di Amerika Serikat
Jangan khawatir jika Anda sudah berusia di atas 25 tahun dan belum melakukan satu pun dari hal-hal di atas. Terlambat adalah pilihan yang lebih baik daripada tidak memulai sama sekali, bukan? Dengan mengikuti kursus bahasa di Ultimate Education, Anda dapat memulainya sekarang!
FAQs
1. Apakah saya bisa memulai membangun karier setelah berusia 25 tahun?
Itu pasti! Membangun karier adalah perjalanan seumur hidup, meskipun memulai sejak dini menguntungkan. Dengan menentukan tujuan Anda, memperoleh keterampilan yang diperlukan, dan mencari peluang yang sejalan dengan aspirasi Anda, Anda dapat memulai pada usia berapa pun.
2. Berapa banyak bahasa yang sebaiknya saya kuasai sebelum berusia 25 tahun?
Jumlah bahasa yang sebaiknya Anda kuasai bergantung pada minat dan tujuan karier Anda; untuk meningkatkan prospek Anda di dunia internasional, fokuslah untuk menguasai satu atau dua bahasa tambahan.
3. Bagaimana jika saya tidak mampu untuk bepergian atau bekerja di luar negeri?
Jika Anda tidak dapat bepergian atau bekerja di luar negeri karena masalah keuangan, pertimbangkan opsi lain seperti pertukaran virtual, proyek sukarela di luar negeri, atau melihat kebudayaan lokal Anda.
4. Bagaimana cara meningkatkan keterampilan manajemen waktu?
Untuk meningkatkan keterampilan manajemen waktu, Anda perlu berusaha dan merencanakan. Mulailah dengan menetapkan tujuan yang jelas, mengutamakan pekerjaan yang harus dilakukan, dan gunakan alat dan strategi produktivitas seperti kalender, daftar tugas, dan strategi untuk membatasi waktu.
5. Apakah sudah terlambat untuk menerima kegagalan dan belajar dari kesalahan jika saya berusia di atas 25 tahun?
Tidak pernah terlambat untuk menerima kesalahan dan belajar dari kesalahan Anda. Sangat penting untuk membangun pola pikir pertumbuhan dan melihat kegagalan sebagai peluang untuk tumbuh dan belajar, tidak peduli berapa usia Anda.
